Kembali Fokus

https://www.evernote.com/shard/s221/sh/902f0c6d-c1f9-460a-80f2-05d6591d37f1/f0e98ffa036be302464ef3dc239d70ce

First Action : Banjarmasin (first day)

Rencana mau ke Pekanbaru batal mendadak dan pindah haluan jadi harus ke Banjarmasin, alasannya biar disatukan dengan acara kegiatan menteri riset dan teknologi.
Rencana sering kali berubah di tengah jalan, tapi ya harus menerima apa yang terjadi.
Selepas subuh ngejar primajasa di Batununggal, berharap bisa berangkat ke Jakarta pukul 05.30. Agak sedikit ragu apakah bisa tepat berangkat jam 05.30 atau ngambil yang jam 06.00 soalnya temen yang ditunggu belum nongol sampai jam 05.20.
Namun tidak lama kemudian sang Doktor datang di saat injury time.
Bandung Jakarta lancar banget...pukul 07.45 sudah sampai Cengkareng.  Hanya harus nunggu sekitar 3 jam untuk check in. 
Jam 11.40 mulai terbang ke Banjarmasin dengan Garuda dan sampai di Banjarmasin pukul 14.30 an waktu di Banjarmasin lebih 1 jam dibanding Jakarta.
Tulisan ini diketik di hotel Novotel dimana kami akan bermalam..rencananya mau berenang dulu sorenya sambil.mempersiapkan acara besok.

Belajarlah Mandiri Sejak Dini

Masa depan kita tergantung kita saat ini...Jika kalian ingin menjadi dokter pantaskanlah diri kalian saat ini juga bagaimana sikap kalian untuk bisa menjadi dokter, tentu saja sikap kalian yang ingin menjadi dokter harus mulai dari senang menolong orang dari sisi kesehatannya, jika ada saudara atau teman dekat atau siapapun yang membutuhan pertolongan kesehatan bantulah mereka.  Mulailah mencari ilmu dan menekuni ilmu mengenai kesehatan, terapkan dalam diri kalian sendiri terlebih dahulu baru gunakan ilmu tersebut untuk orang lain.  Begitu juga jika kalian ingin menjadi pebisnis, mulailah sekarang dengan bisnis kecil-kecilan yang bisa mendatangkan uang,  bisa sekolah atau kuliah sambil jualan pulsa, bisa juga jualan secara online di facebook, di twitter atau di media sosial lainnya, belajar terus ilmu bagaimana cara berbisnis yang baik dan benar serta syar'i.  Pelajari bagaimana Nabi Muhammad dalam berbisnis, diutamakan jujur, amanah dan terpercaya.

Mandirilah dalam Bersikap :

Jangan mentang-mentang masih ada orang tua dan selalu ingin dilayani, hal ini dapat melenakan kalian, harus DIHINDARI, mulailailah dari membersihkan kamar sendiri, mencuci baju sendiri, mulailah mengerjakan untuk keperluan sendiri dengan diri sendiri.  Hal ini akan memupuk sikap mandiri yang kelak akan berguna dikemudian hari.

Mandirilah secara Ekonomi :

Young on Top, sekarang anak-anak muda sudah dapat mencapai tingkat puncak dalam berbisnis, tidak harus menunggu tua, kesempatan saat ini sangat banyak tinggal kalian mau atau tidak.  Belajarlah dari bisnis kecil-kecilan, misalnya menjual pulsa, menjual makanan kecil (cemilan), apapun kegiatan bisnisnya yang paling penting adalah memulai sekarang juga.

Ini sangat penting dapat mandiri secara ekonomi selagi dini, sekarang banyak mahasiswa yang mandiri dalam membiaya kuliahnya, mereka berbisnis dan tidak menggantungkan kepada orang tuanya, walau orang tuanya sendiri mampu untuk membiayainya, cara berfikir seperti inilah yang diperlukan.

Dengan adanya internet jangkauan bisnis semakin luas, bisa bisnis berbeda kota, berbeda pulau bahkan berbeda negera, pelajarilah sekarang juga merekan yang sudah benar benar berada di posisi puncak selagi muda, dengan berada di posisi puncak selagi muda banyak kesempatan yang bisa dilakukan, terutama bisa membantu saudara-saudara kita yang masih kekurangan.

Talasemia

Sedih rasanya melihat 2 orang anak perempuan  yang sedang di tes hemoglobinnya (hb), kedua anak tersebut bersaudara diantar oleh kedua orangtuanya.
Sempat berbincang bincang dengan bapaknya ternyata mereka diketahui terkena talasemia sejak umur 7 bulan dan yang paling besar sekarang sudah berumur 18 tahun.  Subhanalloh begitu tegar keluarga mereka selama ini.
Sempat buka internet ingin mengetahui apa sih talasemia itu? Ternyata penyakit yang diturunkan oleh orang tua yang membawa penyakit tersebut dimana hb-nya kurang dari kadar yang normal.  Terbayang dan ikut merasakan betapa berat dan sulitnya kehidupan mereka selama menghadapi anaknya yang sakit . Entah berapa banyak biaya yang harus dikeluarkan setiap bulannya.  Betapa tertekannya jiwa anak anaknya yang mengetahui kondisi badannya tidak seperti anak anak lainnya. Tidak terasa dada berguncang keras menahan tangis.
Air mata bercucuran saat ke kamar kecil terbayang wajah kedua anak tersebut.  Betapa lemahnya kita, hanya doalah yang BISA dipanjatkan semoga Alloh memberikan Kekuatan dan tidak menyia -nyiakan perjuangan mereka.  Saya yakin Alloh dengan Maha penyayang dan pemurahnya Alah memberikan kebahagiaan kepada mereka.
Hal yang perlu diingat ketika si bapaknya berpesan jika mau menikahkan anak lebih baik di test dulu kedua calon Apakah pembawa talasemia atau tidak.

Soang Dekil

Seperti biasa jika ada tempat makan baru selalu ingin mencoba untuk mencicipi jenis makanan yang disajikan.  Begitu juga dengan tempat makan baru yang bernama Soang Dekil berlokasi dekat pom bensin Bojongsoang, kebetulan saat itu lagi ramai-ramainya pengunjung sampai tidak kebagian tempat di lokasi parkirnya.
Karena penasaran, akhirnya maksa juga dengan parkir di pinggir jalan kami masuk dan pesan makanan. Makanan yang kami pesan adalah nasi liwet, oseng-oseng dan dimsum. Secara umum masakannya enak-enak sampai kami pesan makanan lainnya untuk dibawa pulang.
Ada beberapa hal yang kami sayangkan yaitu  jenis makanannya belum selengkap yang kami bayangkan,  diawal sebenarnya pesan sop buntut tapi tidak tersedia.  Hal lain yang agak kecewa adalah porsi sayur asem yang sepaket dengan nasi liwet terlalu sedikit dibandingkan dengan makoknya.
Namun overall boleh jadi referensi buat makan keluarga.

Nah ini sayur asem yang porsinya sangat sedikit 

contohlah nabi

manusia terbaik adalah nabi muhamad saw, sebagai utusan Allah yg ditugaskan untuk menyembah Alloh dengan memberikan contoh untuk umat manusia. jadi contohlah nabimu, nabi kita dan nabi umat manusia.

Tentang Naila

Naila 7 thn

            Hai teman-teman!Namaku  Naila Azzahra Ariesya panggil aku Naila atau Nai.Aku lahir di Bandung, 24, 2005.Aku hobinya membaca dan masih banyak lagi yang seru-seru.Aku bercita-cita menjadi dokter dan penulis.

            Restaurant Guardian adalah cerpenku yang pertama dibukukan aku tidak mau dijual di toko buku.Aku ingin menjualnya di sekolah semoga temanku suka dengan cerpenku ini.Aku membuatnya dengan susah payah.

            Kalau mau tahu facebook-ku namanya siapa?Aku kasih tahu deh.Nama facebook-ku Naila Azzahra Ariesya.Kalau mau tahu twitterku?Aku kasih tahu juga yaa .. twitter-ku bernama @naila24maret.Kalau mau beli telepon yaa .. 081910618934.Kalau nomornya ganti aku kasih tahu deh.Sekian…

Restaurant Guardian

Sekarang hari Minggu aku sudah tidak menangis lagi tapi sedih sekali karena Mama masuk rumah sakit Mama ada di ruang ICU.Aku mau menengok Mama bersamaTanteku yang bernama Tante Mita adiknya Mama karena kemarin Tante Mita menelpon dan menanyakan keadaan Mama.Jadi Tante Mita tahu keadaan Mama.

Jual Makanan di Sekolah

Nah sekarang aku sudah pakai mobil milik Lyllisa temanku.Karena aku membawa banyak barang untuk dijual.Sekarang aku akan memakai lapangan Cort Elmussion.Aku segera ke kelas.Yaa .. tidak ada Miss Van!Gawat nih!Soalnya aku emang .. gitu deh sama Miss Van.Tiba-tiba ada yang menepuk-nepuk bahuku.

Lomba Memasak di Lapangan Rumahku

H

ari Minggu ini aku sempatkan jalan-jalan bersama Kamilla,sahabat terdekat di sekolahku dan Kamilla juga rumahnya dekat denganku.Aku bernama Zallisa Nasyitha Paramitha.Aku disekolahkan di School Elementary Selecary,alamat rumahku di jalan.Istana Megah nomor.5.Tiba-tiba Kamilla menarik tanganku ke kertas yang ditempel di dinding rumah Pak Surya,atau RT di jalan Istana Megah.Kamilla membacakannya.

           

Rencana

D

i perjalanan menuju ke sekolah aku dan Kamilla sangat bahagia,entah kenapa .. kami pun memarkirkan sepeda lagi di Parking Bicycle atau parkir sepeda.Aku sih ingin jualan makanan hasil buatanku dan Kamilla.Ya .. akhir-akhir ini toko lain belum bisa masak kue lagi.Tokoku juga Mamaku lagi ingin bersantai jangan bikin roti melulu.

Saat jam istirahat ..

            “Kam bagaimana kita bikin rencana!”usulku semangat.

            “Ummm .. kamu kenapa nanya kayak gitu?”tanya Kamilla lesu.

            “Kan akhir-akhir ini toko kue atau makanan-lah tutup karena ingin pembelinya banyak!Iya kan?”aku malah balik bertanya.

Sekolah Lagi

L

iburan sebentar sudah kan?Jadi sekarang waktunya mengayuh sepeda ke sekolah bersama Kamilla!Oh senangnya hatiku bisa bersekolah lagi bertemu Miss Van Varht Vanessa,atau kupanggil Miss Van.Miss Van asalanya Katolik lho!Langsung deh masuk Islam.Akhirnya aku datanglah ke sekolah,tanpa basa-basi bersama Kamilla aku segera memarkirkan sepedaku di tempat parkir sepeda.

            “Assalamu’alaikum,Miss Van!”ucap kami serempak.Memang .. kalau  wali kelas sendiri itu pagi-pagi sudah menunggu kedatangan murid-murid dan wajib mengucapkan salam.

            “Wa’alaikumsalam, Kata Mama dan Papa kalian.Kalian menang lomba memasak ya?Semoga kelak menjadi koki terkenal se-Indonesia!”ucap Miss Van langsung.

            “Iya Miss Van, Semoga..,”jawab kami sambil menyimpan tas.

            “Yap sekarang lima menit lagi baris ya!Miss mau mencatat-catat tentang gurulah ya .. tentang rapat nanti sore,”kata Miss Van sambil memulai memegang pulpen polos miliknya.